- Yakinkan bahwa tinggi sadel dan jarak stang sesuai dengan tubuh.
- Pastikan palang kendali pada posisi tepat, karena berpengaruh pada tangan, bahu, leher, dan tulang belakang. Posisi palang kendali yang tepat dapat membuat bahu membentuk sudut selebar 90 derajat antara tulang bagian atas lengan dan tubuh.
- Sudut antara lutut pengendara sepeda dan pedal harus sesuai untuk mengurangi risiko cedera lutut.
- Siklus kayuhan seharusnya membentuk sudut 35-45 derajat.
- Sudut antara kaki ke pedal juga penting. Telapak kaki bagian ujung dekat jari (ball of foot) harus pada posisi melebihi pedal supaya kayuhan bagus, nyaman, dan efisien. Sol sepatu yang kuat juga menambah kenyamanan dan meningkatkan kualitas kayuhan.
- Saat pengendara jatuh atau mengalami kecelakaan, harus dilakukan pengecekan pada stang sepeda, sadel, kap rem, dan bagian sepeda lainnya.
- Pengendara harus melakukan kayuhan 80-90 per menitnya, untuk tingkat mahir kayuhan mencapai 90-105 per menitnya. Kayuhan dengan kecepatan ini bisa menghindarkan dari cedera. Sepeda yang dilengkapi dengan layar petunjuk putaran, sadel yang bisa dilepas, dan ban yang agak lebar bisa meningkatkan kenyamanan bersepeda.
- Bersepeda seharusnya menyenangkan, bukan sebaliknya, membuat sakit. Sepeda yang layak dapat meminimalikan ketidaknyamanan dan kemungkinan cedera berulang dan menjamin keamanan bersepeda.
- Kurangi kecepatan untuk sejenak memperhatikan pemandangan yang indah, akan merasakan kenyamanan jiwa semakin bertambah. Saat itulah melakukan olahraga bersepeda sekaligus berekreasi, sehingga saat hari Senin masuk kerja/sekolah, akan merasa segar bugar.
Selamat berlibur dengan bersepeda.
*Sumber: www.mysepeda.com
Beberapa Tips Untuk Bersepeda
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar